Kedung Klurak Ecopark
Ditulis oleh Anisa Khomsatun Khasanah ( Pemenang Juara 3 Kompetisi Review Tempat Wisata dan Kuliner : 34 Place To Go Girl Boss Indonesia )
Destinasi wisata satu ini berada dikawasan Pacet, Pacet merupakan area wisata yang begitu banyak menyediakan pemandangan alam yang cantik. Salah satunya tempat yang direkomendasikan ini bisa dikunjungi untuk menikmati kumpul-kumpul bareng keluarga tercinta, langsung saja kenalan dengan wisata yang cantik ini, Klurak Eco Park, atau biasa dikenal dengan sebutan wisata Kedung Klurak, berada di Desa Kembangbelor, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Terletak dikawasan hutan produksi Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Claket, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BPKH) Pacet, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pasuruan. Wisata ini memiliki luas 5 hektar dengan dikelilingi pepohonan pinus yang rindang sehingga menciptakan suasana alam yang sejuk dan menawan. Klurak Eco Park berada di kaki Gunung Welirang dan Gunung Penanggungan, itu mengapa wisatawan merasakan suasana yang asri. Nama tempat ini sendiri berasal dari Bahasa Jawa yang artinya kolam kecil. Terbukti sesuai dengan artinya yaitu memiliki kondisi sungai yang disepanjang alirannya terdapat kolam-kolam kecil. Kolam-kolam tersebut memiliki kedalaman yang bervariasi, mulai dari 30 cm hingga 2 meter yang diukur dari usia anak-anak hingga orang dewasa. Sungai ini memiliki air terjun kecil dengan kolam alami yang menciptakan kesegarannya sendiri. Kolam buatan yang tersedia juga memiliki keunikan sendiri yang membedakan dengan kolam-kolam lainnya, air kolam ini berasal dari air pegunungan menyegarkan, yang pastinya terbebas dari bau kaporit seperti kolam renang pada umumnya.
Klurak Eco Park tidak hanya menjadi destinasi wisata untuk dikunjungi, tetapi juga memberikan manfaat kepada masyarakat lokal. Hal ini merupakan bentuk kerjasama dengan Perhutani, sebagai usaha untuk memberdayakan warga Desa Kembangkelor. Sebanyak 30 warga setempat yang bekerja di wisata Klurak Eco Park, terdiri dari tukang parkir, penjaga karcis, penjaga kolam renang, dan peran lainnya. Bahkan warga yang ingin menitipkan barang dagangannya dipersilahkan untuk berjualan di lokasi wisata ini. “Tujuan utama diciptakan wisata ini adalah untuk memberdayakan masyarakat lokal supaya dapat terlibat aktif dalam pengelolaan dan pelayanan bagi para pengunjung” ucap Yoyok Rudi selaku Direktur Klurak Eco Park. Wisata Klurak Eco Park menciptakan wisata alam dengan pengalaman yang berbeda bagi para pengunjungnya, panaroma hutan pinus, suasana alam yang menyejukkan serta fasilitas yang memadai membuat pengalaman liburan menjadi berkesan dan menyenangkan.
Berlibur di sini tidak akan membuat anda bingung ataupun kesusahan mencari apapun, karena fasilitas yang tersedia cukup lengkap. Mulai dari area parkiran motor dan mobil, mushola, warung makanan dan minuman, toilet, tempat untuk duduk-duduk, saung atau gazebo, campingground, omah gubuk, ayunan yang terbuat dari ban karet, serta ada fasilitas yang begitu menarik. Biasanya ketika kita memasuki hutan, kehilangan sinyal merupakan rahasia umum yang sering dialami, tetapi tidak berlaku di wisata Klurak Eco Park dikarenakan sudah tersedia area wifi untuk tetap terhubung dengan dunia maya . Begitu banyak fasilitas serta area yang bisa dinikmati sehingga tidak akan mudah jenuh jika mengunjungi wisata ini. Hal pertama pastinya yang dapat dirasakan dalam tubuh adalah rasa sejuk dan dingin yang menyentuh kulit, membuat emosi yang sebelumnya tidak stabil atau karena pekerjaan yang menumpuk, akhirnya bisa melupakan hal tersebut dan menikmati kedamaian hati. Jika ingin membuat rasa sejuk tersebut terasa lebih menyejukkan lagi anda bisa mengikuti petunjuk atau melihat peta yang tersedia ditempat tersebut untuk mengunjungi sungai yang berada di area bawah, tidak perlu khawatir jika anda berpikir jalan yang dilewati akan penuh lumpur ataupun susah, karena sudah tersedia tangga kecil yang akan membawa anda ke sungai. Pengunjung menjadikan aliran sungai tersebut untuk bermain air. Aliran sungainya tidak begitu deras, dengan kondisi air yang tentu saja jernih. Aliran sungai juga dihiasi bebatuan yang cukup besar, bisa untuk duduk- duduk sambil bermain air di sungai.
Camping atau berkemah merupakan kegiatan yang cukup pouler ketika pengunjung sedang liburan di area alam. Ketika rasa bosan atau malas lebih mendominasi untuk kembali ke tempat asal dan ingin menikmati alam dengan waktu yang lama, tenang saja, wisata Klurak Eco Park menyediakan camping ground yang cukup luas. Lokasinya juga tak jauh dari aliran sungai. Bagi yang tak mau ribet, pengelola sudah menyediakan persewaan tenda dan beberapa perlengkapan camping lainnya. Sehingga bisa menikmati alam yang memacu adrenalin pada malam hari di tengah hutan pepohonan pinus. Dengan area cukup luas tersedia juga spot camping yang lokasinya bisa digunakan untuk Camper Van. Tentunya kegiatan ini bisa dilakukan dengan keluarga, pasangan, atau bisa dinikmati sendirian saat ingin mengenal lebih dalam tentang diri sendiri atau disaat terjadi banyak masalah yang begitu banyak, sehingga sejenak harus mengasingkan diri agar tidak terlalu stress. Kegiatan mengasingkan diri tentunya bukan untuk menciptakan anti social dan lain sebagainya, tetapi hal ini dilakukan untuk tetap menjaga emosi tidak meledak-meledak dan menyalurkan emosi negatif terhadap orang terdekat maupun orang lain.
Gaya baru di Klurak Eco Park atau dalam singkatan Bahasa inggris “Glamping” (Glamorous Camping) merupakan gaya dan kenyamanan dari akomodasi mewah dengan pengalaman berkemah di alam terbuka. Glamping di Klurak Eco Park merupakan Omah Gubuk yang terbuat dari bambu dan bentuk bangunan yang unik membentuk kerucut. Harga sewa ditarif sekitar Rp. 150.000,- per hari, dengan fasilitas kamar mandi di luar. Namun, kata mewah tersebut sangat berbanding terbalik dengan fasilitas serta bangunan itu, bangunan Omah Gubuk masih terbilang tradisional dan fasilitas yang belum memadai. Jumlah Omah Gubuk belum begitu banyak, sehingga harus melakukan reservasi terlebih dahulu untuk melihat apakah masih tersedia kuotanya. Banyak sekali cara untuk yang ingin bermalam selama di wisata Klurak Eco Park, jadi tidak perlu khawatir selama anda berlibur di tempat wisata ini.
Di zaman era digital ini, semua akan membagikan beberapa momen bahagia atau aktifitas yang sedang dijalani. Manusia mulai mengenal social media yang menghubungkan individu dengan lainnya, kelompok, atau organisasi tertentu. Dalam berwisata, yang tidak akan pernah terlupakan adalah mengambil spot foto yang cantik atau bisa disebut aesthetic, orang akan mengupayakan apapun agar hasil foto yang didapatkan bagus serta enak untuk dipandang. Wisata yang anda kunjungi ini menciptakan beberapa spot foto dengan hasil yang bagus serta pemandangan yang tidak kalah cantik. Setiap sudut dan pijakan kaki pengunjung selama di wisata Klurak Eco Park bisa mendapatkan hasil foto yang indah. Saat memarkirkan kendaraan akan disuguhi dengan puluhan pohon pinus yang bisa anda abadikan momen tersebut, seperti berada dalam mimpi indah yang menciptakan ketenangan dan kedamaian hati dengan angin- angin kecil mengelilingi tubuh. Cahaya matahari yang mengintip malu-malu dikarenakan tertutupi oleh banyaknya pepohonan pinus, juga menciptakan hasil foto yang tidak terlalu kontras, hasil gambar pun bisa dirasakan bahwa wisata ini merupakan tempat yang menyejukkan. Hijaunya daun, rerumputan, dan bunga-bunga dengan jenis berbeda menunjukkan pesona keindahan dan kecantikannya sendiri, sehingga menciptakan kesegaran alam yang sesungguhnya dan bukti bahwa wisata ini sangat dijaga dan terawat.
Aliran sungai di Klurak Eco Park bisa dijadikan lokasi untuk bermain air, dengan kondisi arus yang tidak begitu deras dengan air yang tentu saja jernih, bebatuan yang berlumut sehingga diharapkan untuk berhati-hati dalam menyusuri aliran sungainya. Air terjun yang tidak begitu tinggi merupakan puncak dalam kesempurnaan wisata Klurak Eco Park. Untuk menemukan air terjunnya, harus menyusuri jalan setapak berupa bebatuan dan rerumputan, dengan kondisi jalan yang tidak begitu lebar namun cukup mudah untuk dilalui. Ketika suasana terasa sepi dikelilingi dengan pepohonan hijau yang rindang serta suara jatuhnya air yang terdengar jelas, jalan yang disusuri hampir mendekati air terjun. Air terjun yang berada di wisata Klurak Eco Park tergantung pada musim yang terjadi. Keadaan di musim kemarau airnya akan sedikit atau berkurang bahkan bisa terjadi kekeringan. Sebaliknya, jika di musim penghujan air terjun akan mengalir deras. Jika ingin menikmati cantiknya air terjun bisa datang saat musim penghujan. Wisata alam Klurak Eco Park yang cukup lengkap dan memadai dengan tiket masuk yang terbilang murah, sehingga bisa menikmati keindahan alam yang begitu menawan, berpotensi menjadi destinasi wisata yang cukup terkenal, diharapkan tidak hanya di Jawa Timur, tetapi bisa sampai tingkat internasional.
BIONARASI
Bercerita merupakan hal yang krusial dalam kehidupan manusia untuk mengeluarkan emosi yang berada di dalam hati, di dalam mengungkapkan hal yang membelenggu di dalam pikiran ada banyak sekali cara yang bisa dilakukan, salah satunya journaling yang biasa dilakukan oleh mahasiswi asal Gresik yang sedang menempuh Pendidikan Psikologi di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. Anisa Khomsatun Khasanah atau biasa dipanggil Anisa merupakan anak bungsu dari kelima bersaudara yang terlahir di Mojokerto.